Drainase Jl. Terusan Piranha Atas (Samping kanan SMA Islam Sabilillah)

Keterangan

Drainase yang cukup besar yang terletak di sebelah kanan SMA Islam Sabilillah kondisinya cukup memprihatinkan. Ketika lewat dengan motor saja sekilas langsung terlihat aliran air yang lambat dan banyaknya sedimentasi, endapan, serta limbah padat dari domestik. Tidak hanya itu, bahkan ada limbah ranting, batang, hingga akar pohon yang berada di dasar drainase tersebut. Letaknya yang berada di depan sawah pas mungkin dapat mempengaruhi kualitas air dari drainase tersebut karena pembuangan air dr sawah tersebut langsung menuju drainase ini.

Untuk itu, saya melakukan beberapa perlakuan kepada air drainase tersebut, yaitu dengan mengambil sampel air drainase tersebut untuk melihat beberapa parameter fisik seperti:

• Bau
• Kekeruhan
• Warna Dari pengamatan saya, dari paramater fisik air drainase tersebut didapatkan kesimpulan:
• Bau: yang sangat tidak mengenakkan seperti bau comberan dan bau busuk
• Warna: Sekilas warnanya terlihat putih, tidak coklat sama sekali
• Kekeruhan: setelah diterawang di bawah sinar matahari, terdapat buliran yang membuat keruh

Dari sampel tersebut, dapat disimpulkan kualitas airnya tidak higenis. Terutama banyak sekali sampah yang mengendap bahkan tertanam di dasar drainase. Entah hal itu disebabkan masyarakat yang lalai atau kurangnya bak sampah di sekitar drainasae tersebut. Namun, ternayata tepat di atas drainase tersebut terdapat tiing sampah kecil yang kondisinya terisi penuh, asumsi saya mungkin masyarakat membuang ke bak sampah namun karena terlalu penuh sampah banyak yang jatuh ke bawah drainase. Selain itu, drainase ini terhubung di sekitar kawasan perumahan di daeran ikan-ikan atau Tunjungsekar. Banyak yang mengarahkan pembuangan domestik rumahnya ke drainase ini. Hal itu menyebabkan drainase ini tercemar.

Selain itu, yang menjadi pertanyaan adalah mengapa ada limbah ranting, daun, bahkan batang hingga akar yang seperti bekas ditebang lalu dibuang di drainase ini. Hal ini cukup menghambat aliran air di drainase ini. Selain itu, banyaknya sedimentasi dan endapan juga memicu aliran air yang lambat. Makanya ketika hujan yang sangat deras tidak jarang air drianase ini meluap sampai ke jalan.

Kegiatan yang juga saya lakukan yaitu turun ke bawah untuk mengambil sampel air dan mengambil sampah yang sekiranya bisa mudah diambil untuk dibuang.

Bantu kami memberikan informasi lebih rinci tentang project ini dengan klik kontribusi!

Tentang Penulis

Shareef Abdurrahim Y

• 2 project dikirim
• Expert at Water | Air
• Indonesia

Lihat semua project oleh Shareef Abdurrahim Y (2) →